ULUL
AZMI
>Pengertian
Ulul Azmi
Ulu al-Azmi (أولوالعذم)
adalah gelar yang diberikan kepada para rasul yang memiliki kedudukan tinggi/
istimewa karena ketabahan dan kesabaran yang luar biasa, dalam menyebarkan
agama. Hanya lima rasul yang mendapatkan julukan ini, dari beberapa rasul
yang telah diutus oleh Allah. Gelar ini adalah gelar tertinggi/istimewa
ditingkat para nabi dan rasul.
>Kriteria Ulul Azmi
Ada
beberapa kriteria yang menjadi acuan untuk mendapatkan gelar ini, di antara
lain adalah:
- Memiliki kesabaran yang tinggi ketika berdakwah
- Senantiasa memohon kepada Allah agar tidak menurunkan azab kepada kaumnya
- Senantiasa berdoa agar Allah memberi hidayah kepada kaum mereka
>Sebab diberi gelaran
Ulul Azmi
- Mendapat pengiktirafan Allah s.w.t.
- Memiliki kesabaran yang tinggi semasa berdakwah
- Sentiasa memohon kepada Allah s.w.t. supaya kaum mereka tidak diturunkan azab
- Sentiasa berdoa kepada Allah s.w.t. supaya memberi hidayah kepada kaum mereka
- Memiliki keazaman yang tinggi semasa berdakwah
>Nabi yang mendapat
gelar Ulul Azmi Beserta Mukjizatnya
1. Nabi Nuh AS
– Mendatangkan Banjir Besar
Nabi
Nuh terkenal sebagai Nabi yang penyabar, juga memiliki misi yang kuat untuk
menyampaikan agama yang benar menurut Allah SWT. Usianya yang hampir 1000 tahun
ia gunakan untuk berdakwah dan pengikutnya hanya 200 saja, bahkan Istrinya
sendiri dan Khan’an (Anaknya) menentang ajarannya tersebut. Di Masyarakatnya
Nuh dianggap Gila, suatu hari Nuh mengingatkan Masyarakat jika akan ada Banjir
besar dan mereka tidak mempercayainya. Sebagai Azab Masyarakat yang membangkan
dan menjadi izin Allah datang Banjir besar dan ditenggelamkanlah semua dengan
gelombang air bah dan hancurlah semuanya kecuali Nabi Nuh dan Pengikutnya yang
beriman.
2. Nabi Ibrahim As – Tak
Hangus di Bakar
Sejak
masih bayi Nabi Ibrahim disembunyikan di dalam Goa, atas perlindungan melawan
Raja Namrud yang berperintah supaya membuhuh setiap bayi laki-laki yang baru
lahir, saat Dewasa Ibrahim harus berhadapan dengan Namrud dan pengikutnya
penyembah berhala termasuk kedua orang tuanya sendiri. Memiliki Istri bernama
Sarah tidak diberi karunia anak, lalu Sarah meminta Ibrahim untuk menikahi
Hajar, kemudian lahirlah Ismail yang akhirnya didatangkan mimpi kepada Ibrahim
agar menyembelih anaknya untuk berkurban, namun saat ingin disembelih Allah
mengizinkan untuk menggantikan dengan Domba.
Ibrahim
juga dikenal sebagai bapak dari para Nabi, ia dihormati oleh 3 pemeluk agama
Samawi yaitu Islam, Kristen dan Yahudi. Ibrahim juga-lah yang membangun Kota
Makkah, Membangun dan membersihkan Ka’bah dari orang-orang Musrik penyembah
berhala (Raja Namrud). Sebelum itu, Ibrahim akan dibakar hidup-hidup karena
berusaha mengacaukan keyakinan mereka menyembah berhala , namun Allah
menurunkan Mukjizatnya terhindar dari kobaran api, sehingga ia tidak hangus
sedikitpun ketika di bakar.
3. Nabi Musa AS – Bisa Membelah Lautan
Musa
termasuk Nabi yang sabar dalam menghadapi musuh dan menyebarkan dakwahnya, saat
Menerima Wahyu Pertamanya di Bukit Sinai pengikutnya berkhianat dan menyembah
berhala bersama Fir’aun. Saat Fir’aun merasa terancam, alasan Pengikutnya
takut mengikuti Musa yang menyebarkan Ajaran Allah SWT. ia bertarung dengan
Fir’aun, dikejar oleh pengikut Fir’aun para penyembah berhala namun saat itu
Allah menurunkan Mukjizatnya dengan tongkatnya yang bersamanya pada waktu itu
dapat membelah lautan dan selamatlah Musa. Musa menyebarkan Kitab Taurat
yang dikenal sebagai Perjanjian Lama dan berisikan 10 ajaran Polok Allah SWT.
4. Nabi Isa AS – Bisa Menghidupkan Orang Mati
Isa
adalah seorang nabi yang sabar dan juga ia sering menghadapi penghianatan dan
fitnah, bahkan ia sempat diusir dan hendak di bunuh oleh Bani Israil. Awalnya,
Isa adalah anak dari Maryam yang dilahirkan tanpa suami. Hal ini membuat
kontriversi dan banyak hujatan kepada Maryam. Saat Isa masih bayi, Mukjizat itu
datang. Isa tiba-tiba bisa bicara dan menceritakan semua yang telah terjadi
pada ibunya bahwa kehadiranya datang Malaikat Jibril pada waktu itu.
Ketika
sudah dewasa, Nabi Isa juga mendapatkan Mukjizat yang luar biasa, ia membentuk
Burung dari Tanah Liat dan jadilah burung sungguhan, menghidupkan orang mati
atas izin Allah SWT, menyembuhkan kebutaan dan mendatangkan makanan yang
mulanya tidak ada.
5. Muhammad SAW – Al-Qur’an dan Bisa Bertemu Allah
Nabi
Muhammad adalah Nabi terakhir yang menyebarkan Agama Islam, sejak masih dalam
kandungan Muhammad telah ditinggal mati oleh Ayahnya dan dalam usia 6 tahun
ditinggal Mati ibunya, hingga masih kecil ia menjadi Yatim Piatu dan hidup
bersama Pamanya Abu Thalib.
Mukjizat
yang diturunkan Allah SWT ada banyak, namun yang paling menonjol adalah
Al-Qur’an, Kitab yang menjadi pedoman manusia. Serta Peristiwa Peristiwa
Isra Miraj yang mempertemukan Muhammad dengan Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar